Babinsa Kalikajar Mempunyai Peternakan Sapi dan Kambing

Sertu Sugito Babinsa Koramil 07/Kalikajar Kodim 0707/Wonosobo mempunyai usaha sampingan jadi peternak penggemukan sapi dan kambing. Usaha tersebut terletak di Dusun Larangan RT 01 RW. 11 Desa. Maduretno Kalikajar  Wonosobo. No. Telp 081338213074 (8/7/2022)

Baca juga: Gelar Pasar Murah,Halaman Makodim Di Penuhi Warga

Serda Sugito menyampaikan  dengan beternak penggemukan sapi dan kambing ini banyak manfaat yang sudah dirasakan  mulai mendapatkan keuntungan dari hasil penjualan, bisa menjadi sarana komunikasi Babinsa dengan masyarakat, memberikan inspirasi bagi orang yang lain untuk bisa berinovasi mencari usaha sampingan, membantu tetangga yang tidak mempunyai pekerjaan, membantu pemerintah dalam upaya swasembada pangan dan masih banyak lagi.

Baca juga: Tempat Cuci Mobil Terbaik di Denpasar Bali untuk Kendaraan Anda Tetap Kinclong

Lebih lanjut disampaikan usaha yang dirintis ini sudah berjalan sejak tahun 2010 yang lalu. Mulai dari kambing dan sapi beberapa ekor hingga saat ini sudah mencapai puluhan ekor.  Awal mulanya usaha adalah dari beberapa teman yang ingin mencari hewan kurban.  Dari sanalah timbul pemikiran bahwa khususnya saat menjelang hari Raya Idul Adha kebutuhan sapi dan kambing meningkat. Itu merupakan peluang usaha dan alhamdulillah ada lahan yang bisa digunakan. Maka dengan mencoba beberapa ekor sapi dan kambing berjalan sesuai harapan hingga saat ini.

Baca juga: Model Usaha Berbasis Komunitas untuk Pembangunan Sosial dan Ekonomi Berkelanjutan

Kunci keberhasilan dari usaha ini adalah sebagai peternak kita saat merawat, membersihkan kandang harus dilakukan dengan rasa kasih sayang. Dengan rasa kasih sayang tersebut hewan akan merasa nyaman dan tidak mudah stres. Kebersihan kandang dan hewan harus juga diutamakan,   ujarnya.

Baca juga: Babinsa Koramil 12/Wadaslintang Berikan Arahan Kepada Masyarakat Tentang Cara Budidaya Ikan Yang Baik

Dengan mempunyai usaha ini juga merupakan alat mengajak kepada masyarakat binaanya agar bisa memanfaatkan lahan kosong atau kurang produktif. Apa saja yang sekiranya bisa dilakukan dan membawa hasil maka kerjakan.  Kita tidak usah malu atau gengsi.  Menjadi peternak bukanlah pekerjaan yang hina. Kambing dan sapi kita jual, kotorannya pun saat ini juga dicari para petani untuk dijadikan pupuk. Sehingga tidak ada yang terbuang. Pungkas Sertu Sugito.